HASBIYA, ASSYAIDAH (2022) HUBUNGAN ANTARA JENIS STRESSOR DAN TINGKAT STRES DENGAN SIKLUS MENSTRUASI PADA MAHASISWI TINGKAT AKHIR SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUNINGAN TAHUN 2022. skripsi thesis, STIKes Kuningan.

	Text (JUDUL-DAFTAR ISI) FILE 1_ASSYAIDAH HASBIYA_CKR0180120 - Assyaidah Hasbiya.doc Download (200kB)
	Text (BAB I-DAFTAR PUSTAKA) FILE 2_ASSYAIDAH HASBIYA_CKR0180120 - Assyaidah Hasbiya (1).pdf Restricted to Repository staff only until September 2032. Download (675kB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) FILE 3_ ASSYAIDAH HASBIYA_CKR0180120 - Assyaidah Hasbiya.pdf Restricted to Repository staff only until September 2032. Download (799kB) | Request a copy
	Text (JURNAL) FILE 4_ASSYAIDAH HASBIYA_CKR0180120 - Assyaidah Hasbiya.pdf Download (195kB)

Abstract

Latar Belakang : Menurut WHO tahun 2018 menyebutkan bahwa 80% perempuan di dunia mengalami siklus menstruasi tidak teratur. Siklus menstruasi tidak teratur disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya yaitu stres. Prevalensi kejadian stres hampir lebih dari 350 juta penduduk dunia mengalami stres. Stressor yang sering dialami oleh mahasiswa yaitu stressor akademik. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara jenis stressor dan tingkat stres dengan siklus menstruasi pada mahasiswi tingkat akhir Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kuningan tahun 2022. Metode : Penelitian ini menggunakan jenis penelitian survei analitik dengan desain cross sectional. Populasi mahasiswi tingkat akhir dengan jumlah 176 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu total sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner online berbentuk google form. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan menggunakan uji distribusi frekuensi dan analisis bivariat dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil : Hasil analisis bivariat hubungan antara jenis stressor dengan siklus menstruasi didapatkan hasil (p value = 0,116) dan hubungan antara stres dengan siklus menstruasi didapatkan hasil (p value = 0,043). Simpulan : Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis stressor dengan siklus menstruasi dan terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan siklus menstruasi. Saran : Diharapkan mahasiswi dapat menerapkan teknik relaksasi pada saat akan melaksanakan ujian atau sidang agar lebih tenang dan diharapkan juga mahasiswi agar lebih mengeksplorasi referensi-referensi yang dapat dimasukkan kedalam tugas akhir atau skripsinya serta diusahakan untuk meningkatkan koping stres agar tidak mengganggu kesehatan terutama terganggunya siklus menstruasi. Kata Kunci : Jenis Stressor, Stres, Siklus Menstruasi, Mahasiswi Kepustakaan : 33 Jurnal (2017-2021), 9 Buku (2013-2018), 14 Skripsi (2017-2021)

Actions (login required)

View Item