FAUZI, HERAWATI ISNA (2022) HUBUNGAN KEPADATAN HUNIAN DAN PENGGUNAAN ALAT MANDI BERSAMA DENGAN KEJADIAN SKABIES PADA SANTRI DI ASRAMA BAITUSSAKHI PONDOK PESANTREN NURUL HUDA MUNJUL KABUPATEN CIREBON TAHUN 2022. skripsi thesis, STIKes Kuningan.

	Text (JUDUL - DAFTAR ISI) File 1_Herawati isna fauzi_CKR0180132 - Herawati Isna fauzi.docx Download (229kB)
	Text (BAB I - DAFTAR PUSTAKA) File 2_Herawati isna fauzi_CKR0180132 - Herawati Isna fauzi.pdf Restricted to Repository staff only until September 2032. Download (3MB) | Request a copy
	Text (LAMPIRAN) FILE 3_Herawati isna fauzi_CKR0180132 - Herawati Isna fauzi.pdf Restricted to Repository staff only until September 2032. Download (2MB) | Request a copy
	Text (JURNAL) File 4_Herawati isna fauzi-CKR0180132 - Herawati Isna fauzi.pdf Download (335kB)

Abstract

Skabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh tungau sarcoptes scabiei. Berdasarkan data dinas kesehatan kabupaten Cirebon Tahun 2021 penyakit skabies sebanyak 1.114 kasus, berdasarkan data di wilayah kerja Puskesmas Sidamulya Kecamatan Astanajapura pada tahun 2021 sebanyak 465 kasus, dari banyaknya kasus di Puskesmas Sidamulya didominasi oleh santri. Asrama Baitussakhi 74 responden mengalami skabies, 62 responden tinggal ditempat yang tidak memenuhi syarat dan 26 responden menggunakan alat mandi bersama. Metode penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan rancangan Cross-sectional. Populasi penelitian ini adalah seluruh santri dengan jumlah sampel 92 orang. Teknik sampling yang dilakukan adalah dengan total sampling, yaitu sampel dengan jumlah 92 orang. Adapun instrumen penelitian yang digunakan adalah kuesioner dan lembar observasi, dan analisis data univariat dan bivariat dengan uji Chi-square. Hasil univariat menunjukan sebagian responden tinggal di tempat hunian yang tidak memenuhi syarat (67,4%), sebagian besar responden tidak menggunakan alat mandi bersama (71,7%) dan hampir seluruhnya mengalami skabies (80,4%). Hasil analisis bivariat hubungan antara kepadatan hunian dan kejadian skabies didapat (p value=0,0004) dan hubungan antara penggunaan alat mandi bersama dengan kejadian skabies didapat (p value=0,960). Berdasarkan penelitian dapat disimpulkan bahwa sangat erat hubungan kepadatan hunian dan kejadian skabies dan tidak terdapat hubungan antara penggunaan alat mandi bersama dengan kejadian skabies. Diharapkan bagi pengasuh Asrama agar menyesuaikan ukuran kamar dengan jumlah santri. Dan bagi santri diharapkan agar meningkatkan kebersihan diri dan lingkungan. Kata kunci : Kepadatan hunian, penggunaan alat mandi bersama dan skabies Kepustakaan : 10 buku, 13 jurnal dan 1 website.

Actions (login required)

View Item